Rumah Demokrat dihindari perjuangan kepemimpinan berantakan, membuka jalan bagi Rep Maryland Steny Hoyer menjadi kedua perintah minoritas baru mereka tanpa tantangan dari South Carolina James Clyburn Rep.
Dalam pengaturan bekerja di swasta, pejabat mengatakan Jumat malam bahwa Clyburn bukannya akan menerima posisi baru, tidak diketahui judul dan tugas dideskripsikan, secara eksplisit diberi label pasca peringkat ketiga dalam kepemimpinan.
manuver itu digambarkan oleh para pejabat Demokrat setelah Speaker Nancy Pelosi, D-California., mengeluarkan pernyataan kata-katanya samar mengatakan ia bermaksud untuk mencalonkan Clyburn ke pos 3 No baru. Pernyataan tersebut tidak menyebutkan Hoyer, dan pejabat yang diisi rincian melakukannya dengan syarat anonim, mengatakan mereka tidak diizinkan untuk berbicara secara terbuka tentang masalah ini.
Pelosi terjamin dari sisa pemimpin partai Demokrat ketika Kongres baru bersidang pada bulan Januari di bawah mayoritas Partai Republik. Dia telah ditarik tidak oposisi untuk posting meskipun beberapa anggota pangkat dan file telah mengatakan mereka akan lebih memilih dia mundur setelah pemilu bersejarah kerugian. The GOP diperoleh sedikitnya 60 kursi dalam pemilihan paruh waktu, lebih dari cukup untuk kembali berkuasa setelah absen empat tahun.
Sebuah perlombaan antara Hoyer, D-Md., Dan Clyburn, DS.C., untuk jabatan cambuk partai mengambil bentuk pada hari-hari sesudah pemilu dan cepat mengambil nada rasial. Clyburn adalah yang paling kuat Afrika-Amerika di Kongres, dan ia menarik dukungan formal dari Kaukus Hitam Kongres. Tetapi ia gagal untuk mendapatkan dukungan yang cukup tambahan untuk mengatasi kekuatan Hoyer di antara liberal dan konservatif sama, dan tampaknya satu-satunya pilihan adalah untuk dijalankan terhadap Hoyer dan kehilangan atau lainnya mengakui yang sudah jelas dan menyingkir.
"Selama empat tahun terakhir, kepemimpinan yang efektif Kongres Clyburn di Whip Kantor sangat penting untuk perjalanan kami undang-undang bersejarah pada pekerjaan, perawatan kesehatan, veteran dan Wall reformasi Street atas nama rakyat Amerika," kata Pelosi dalam pernyataan tertulis itu.
kantor Clyburn menurun untuk mengomentari perkembangan.
Pos-pos kepemimpinan akan diisi secara resmi minggu depan selama pertemuan tertutup-pintu pangkat Demokrat dan file.
Sabtu, 13 November 2010
Kamis, 11 November 2010
Edan, Lady Gaga Jadi Mata Kuliah
Edan, masa Lady Gaga dijadikan mata kuliah. Coba baca nih berita di bawah ini:
Mata Kuliah Lady Gaga - Popularitas penyanyi yang satu ini memang luar biasa. Bayangkan, bahkan Universitas South Carolina pun mengembangkan mata kuliah Lady Gaga. Mata kuliah ini adalah kuliah sosiologi tentang kehidupan, pekerjaan, dan popularitas bintang pop Lady Gaga.
Mata kuliah tersebut diberi nama Lady Gaga and the Sociology of the Fame dan akan diajarkan oleh Profesor Mathieu Deflem. Deflem memang seorang penggemar Gaga. Profesor kelahiran Belgia tersebut bahkan mengaku, dia sudah menonton konser Gaga 30 kali.
Brosur mata kuliah tersebut menyatakan, para mahasiswa akan mempelajari berbagai isu kepopuleran Lady Gaga dalam pola pikir akademis. Rencananya, mata kuliah tersebut akan dimulai pada musim semi 2011. Begitu seriusnya kampus menggarap kuliah tentang Lady Gaga, mereka bahkan menyiapkan blog khusus tentang kuliah tersebut.
"Kita melihat kesuksesan Lady Gaga sebagai fenomena sosial. Lalu saya pikir, mengapa tidak kita buat kuliah khusus tentang Lady Gaga dan segala hal tentang popularitasnya?" ujar Mathieu seperti disitat dari situs BBC, Kamis (11/11/2010).
Jadi, imbuh Mathieu, kuliah ini bukan tentang persona atau musik Lady Gaga. Tetapi lebih menekankan pada kenyataan bahwa kepopuleran Lady Gaga membuatnya memiliki 10 juta pengikut di Facebook dan enam juta di Twitter. "Itu sebuah fenomena sosial!" tutur Mathieu menegaskan.
Kuliah tersebut bertujuan untuk mengungkap beberapa dimensi sosiologis yang relevan dengan kepopuleran Lady Gaga dengan menghormati musik, video, fashion, dan hal-hal artistik lainnya yang dia hasilkan.
Para mahasiswa juga akan mempelajari strategi bisnis dan pemasaran, peranan media massa, para penggemar dan konser, budaya homoseksual, tema religi dan politik, seksualitas, serta kehidupan kota New York dan Hollywood.
Para peserta kuliah tersebut tidak harus menjadi penggemar Lady Gaga. "Penggemar berat belum tentu menjadi bisa belajar dengan lebih baik. Tapi para pendaftar harus memiliki minat pada topik-topik yang akan dibahas dalam kuliah ini. Jadi, jika kamu tidak benar-benar menyukai Lady Gaga, kamu sebaiknya tidak mengambil mata kuliah Lady Gaga ini," kata Mathieu.
Mata Kuliah Lady Gaga - Popularitas penyanyi yang satu ini memang luar biasa. Bayangkan, bahkan Universitas South Carolina pun mengembangkan mata kuliah Lady Gaga. Mata kuliah ini adalah kuliah sosiologi tentang kehidupan, pekerjaan, dan popularitas bintang pop Lady Gaga.
Mata kuliah tersebut diberi nama Lady Gaga and the Sociology of the Fame dan akan diajarkan oleh Profesor Mathieu Deflem. Deflem memang seorang penggemar Gaga. Profesor kelahiran Belgia tersebut bahkan mengaku, dia sudah menonton konser Gaga 30 kali.
Brosur mata kuliah tersebut menyatakan, para mahasiswa akan mempelajari berbagai isu kepopuleran Lady Gaga dalam pola pikir akademis. Rencananya, mata kuliah tersebut akan dimulai pada musim semi 2011. Begitu seriusnya kampus menggarap kuliah tentang Lady Gaga, mereka bahkan menyiapkan blog khusus tentang kuliah tersebut.
"Kita melihat kesuksesan Lady Gaga sebagai fenomena sosial. Lalu saya pikir, mengapa tidak kita buat kuliah khusus tentang Lady Gaga dan segala hal tentang popularitasnya?" ujar Mathieu seperti disitat dari situs BBC, Kamis (11/11/2010).
Jadi, imbuh Mathieu, kuliah ini bukan tentang persona atau musik Lady Gaga. Tetapi lebih menekankan pada kenyataan bahwa kepopuleran Lady Gaga membuatnya memiliki 10 juta pengikut di Facebook dan enam juta di Twitter. "Itu sebuah fenomena sosial!" tutur Mathieu menegaskan.
Kuliah tersebut bertujuan untuk mengungkap beberapa dimensi sosiologis yang relevan dengan kepopuleran Lady Gaga dengan menghormati musik, video, fashion, dan hal-hal artistik lainnya yang dia hasilkan.
Para mahasiswa juga akan mempelajari strategi bisnis dan pemasaran, peranan media massa, para penggemar dan konser, budaya homoseksual, tema religi dan politik, seksualitas, serta kehidupan kota New York dan Hollywood.
Para peserta kuliah tersebut tidak harus menjadi penggemar Lady Gaga. "Penggemar berat belum tentu menjadi bisa belajar dengan lebih baik. Tapi para pendaftar harus memiliki minat pada topik-topik yang akan dibahas dalam kuliah ini. Jadi, jika kamu tidak benar-benar menyukai Lady Gaga, kamu sebaiknya tidak mengambil mata kuliah Lady Gaga ini," kata Mathieu.
Selasa, 09 November 2010
Gayus Kabur Sejak Kamis
Gayus Kabur Sejak Kamis - Mabes Polri membantah kronologis kaburnya terdakwa kasus mafia pajak Gayus H Tambunan dari tahanan Mako Brimob versi Indonesia Police Watch (IPW).
Sebelumnya komisioner IPW menyatakan Gayus kabur sejak Kamis atau sehari sebelum data yang dirilis Mabes Polri. "Yang benar itu kejadiannya hari Jumat keluar (kabur) sampai malam," ujar Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Iskandar Hasan kepada okezone, Selasa (9/11/2010).
Dia menjelaskan, pada Jumat malam Gayus dijemput anggota Bareskrim di kediamannya di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Iskandar juga menegaskan Mabes Polri tidak pernah menyebar foto Gayus untuk segera dilakukan pencekalan ke luar negeri oleh imigrasi terhadap eks pegawai Ditjen Pajak itu. "Polisi tidak pernah menyebarkan foto itu," tukasnya.
Sebelumnya diberitakan, IPW mengemukakan kronologis keluarnya Gayus dari Rutan Mako Brimob Kelapa Dua. Menurut versi IPW Gayus sudah keluar sejak Kamis. Polisi bahkan sempat panik saat mengetahui Gayus sudah tidak berada di tahanan pada Jumat pagi.
Sebagai tindakan dini, Polri menurut IPW, langsung menyebarkan empat sketsa wajah Gayus agar dilakukan pencekalan oleh Imigrasi
Sebelumnya komisioner IPW menyatakan Gayus kabur sejak Kamis atau sehari sebelum data yang dirilis Mabes Polri. "Yang benar itu kejadiannya hari Jumat keluar (kabur) sampai malam," ujar Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Iskandar Hasan kepada okezone, Selasa (9/11/2010).
Dia menjelaskan, pada Jumat malam Gayus dijemput anggota Bareskrim di kediamannya di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Iskandar juga menegaskan Mabes Polri tidak pernah menyebar foto Gayus untuk segera dilakukan pencekalan ke luar negeri oleh imigrasi terhadap eks pegawai Ditjen Pajak itu. "Polisi tidak pernah menyebarkan foto itu," tukasnya.
Sebelumnya diberitakan, IPW mengemukakan kronologis keluarnya Gayus dari Rutan Mako Brimob Kelapa Dua. Menurut versi IPW Gayus sudah keluar sejak Kamis. Polisi bahkan sempat panik saat mengetahui Gayus sudah tidak berada di tahanan pada Jumat pagi.
Sebagai tindakan dini, Polri menurut IPW, langsung menyebarkan empat sketsa wajah Gayus agar dilakukan pencekalan oleh Imigrasi
Langganan:
Postingan (Atom)